Tutorial Root B760h Firmware 2017 Tanpa Bongkar Stb

Dalam postingan ROOT ZTE ZXV10 B760H Tanpa Bongkar STB / USBTTL untuk pengguna firmware versi 2017 yang kalau dilihat di Setting - About - "Software Version v73411318.1011 2017-06-07" ternyata banyak yg mengalami kegagalan. Ini dikarenakan saat unpack file ANDROID.IMG atau SYSTEM.IMG ada error, sehingga sehabis di repack dan di reflash maka STB akan mengalami gagal booting.

Pada postingan ini kita akan menaruh semua file yang bersangkutan dengan supersu di dalam file BOOT.IMG atau Inject supersu kedalam BOOT.IMG, jadi kita tidak perlu lagi meng-unpack/repack SYSTEM.IMG

Dibagian bawah postingan ini disertakan file BOOT.IMG yang sudah di patch, jikalau mau instant, cukup download file nya dan lakukan flashing boot,img ibarat arahan di Tahap IV.

Peralatan
- Windows PC / Laptop
- Kabel USB Male to Male
- STB-ANDROID ZTE ZXV10 B760H
- MTK VCOM Driver -Download-
- SP Flashtool v5 -Download-
- Scatter File untuk B760H -Download-
- Beyond Compare -Download-
- AIO Unpack Utility  -Download-
- Notepad ++ -Download-
- B760H_BOOT.IMG_ROOT.zip

Tahap I Backup / Readback BOOT.IMG

Install MTK VCOM Driver bagi yang belum pernah menginstall VCOM Driver

Extrack Flashtool yang telah di download mengunakan aplikasi 7zip/winrar/winzip kemudian sanksi file "flash_tool.exe"

Di dalam Flashtool, klik tab "ReadBack"

Klik "Add" kemudian klik 2x di kolom ROM_0 kemudian Klik Folder "BackupData".

Beri nama BOOT.IMG dan tekan "Save"

Isikan 0x2180000 pada kolom "Start Address" dan 0x1000000 pada kolom "Lenght" Lalu Klik OK.

Croscheck kembali angka - angka tersebut, dan pastikan sudah benar.

Jika sudah, Klik tombol ReadBack berwarna Hijau dan Matikan STB [Switch On Off dibelakang stb] 

Sambungkan kabel USB Male to Male dari PC ke STB slot USB1 [Ke2 dari depan]

Nyalakan STB dari Switch nya.

Windows akan mendeteck Driver STB dan proses Readback otomatis memulai. Ditandai dengan STB tidak menampilkan apa - apa di layar monitor, jikalau device malah menyala, kembali matikan STB, cabut kabel USB. Lalu Colokan kembali USB dan Nyalakan STB.

Tunggu proses Readback hingga akibat hingga muncul Pop Up hijau tanda Proses telah berhasil.

Tahap II UNPACK BOOT.IMG dan memodifikasinya.
Exctack AIO Unpack Utility dan klik 2x pada "AIO.exe"
Pada Kolom bab "Recovery/Boot.img" klik di tombol titik tiga [...]
kemudian arahkan ke File dimana BOOTIMG hasil Readback tadi kemudian klik Open.
Klik "Do Job" dan tunggu hingga proses unpacking selesai
Setelah Selesai maka akan ada Folder gres di Folder daerah kita menyimpan BOOT.IMG dengan nama BOOT.IMG_ext

Setelah akibat meng-unpack boot.img kemudian buka B760H_BOOT.IMG_ROOT.zip dengan winrar / winzip / 7zip kemudian tekan CTRL + A di keyboard
Masuk kedalam folder BOOT.IMG_ext kemudian kembali ke winrar / winzip / 7zip file tadi, tahan klik kiri mouse pada folder ramdisk dan tarik ke bab explorer folder BOOT.IMG_ext dan lepaskan, pilih yes jikalau ada popup muncul.

*Untuk pengguna Firmware 2016 [v73411271.1002 2016-01-15] Download dan gunakan file B760H2016_BOOT.IMG_ROOT.zip 

Selanjutnya, Install Notepad++, kemudian klik kanan file init.rc yang ada di dalam folder BOOT.IMG_ext - ramdisk, pilih open with notepad++

Jika file init.rc sudah terbuka di notepad++ kemudian tekan CTRL + F di keyboard dan masukan kata pada kolom Find What: "mount rootfs rootfs / ro remount" tanpa tanda petik, kemudian tekan tombol Find Next

Lalu klik baris di depan abjad m pada kata mount kemudian tekan enter.

Pilih baris kosong diatas goresan pena mount rootfs rootfs / ro remount dan ketikan perintah ibarat dibawah ini

 #added by blakbin.blogspot.com         chmod 750 /blakbin.sh         start blakbin_script    #end by blakbin.blogspot.com   

Tampilannya akan nampak ibarat gambar dibawah ini.

Masih di Notepad++, Kembali tekan CTRL + F kemudian isi di kolom Find What dengan "service readahead /system/bin/sh /readahead.sh" tanpa petik dan tekan pada tombol Find Next.

Pada goresan pena "oneshot" pilih baris sehabis abjad t dan tekan enter, kemudian ketikan perintah berikut

 #add by blakbin.blogspot.com         service blakbin_script /system/bin/sh /blakbin.sh      disabled      oneshot    #end   

Tampilannya akan nampak ibarat gambar di bawah ini.

Tekan CTRL + F di keyboard, kali ini isikan kata "service flash_recovery /system/etc/install-recovery.sh" tanpa tanda petik di kolom Find What: kemudian tekan tombol Find Next.

Pilih baris sehabis abjad t pada kata "oneshot" dan tekan enter ibarat tadi. dan ketikan perintah berikut

 #Start Superuser service Add by blakbin.blogspot.com    service daemonsu /system/xbin/daemonsu --daemon      class main         user root      oneshot    #EndLine Superuser service        

maka tampilannya akan ibarat ini.

Jika sudah, kini tekan CRTL + S atau tekan sajian File - Save

Tahap III Repack Modified BOOT.IMG dan memasukan header BOOT B760H

Buka kembali software AIO Unpack Utility, kali ini centang option [Repack] pada "Recovery/Boot.img"

pada Kolom bab "Recovery/Boot.img" klik di tombol titik tiga [...], arahkan dimana kita menyimpan folder BOOT.IMG_ext dan tekan [OK]

Tekan tombol [Do Job] kemudian proses repack akan dimulai, dan sehabis akibat makan akan ada file gres berjulukan "BOOT.IMG_ext.img"

Install beyond Compare, untuk memasukan header boot B760H, jikalau kita tidak melaksanakan patching header ini, maka STB tidak akan mau Boot.

Buka folder dimana file BOOT.IMG dan BOOT.IMG_ext.img berada.

Klik kanan pada file "BOOT.IMG_ext.img" dan pilih [Select Left File to Compare]

Lalu klik kanan pada file "BOOT.IMG" dan pilih [Compare to "BOOT.IMG_ext.img"]

Akan terlihat tampilan BOOT.IMG_ext.img ada di sebelah kiri dan BOOT.IMG ada disebelah kanan.

Tunggu hingga proses compare akibat yang ditandai dengan tidak adanya loading kafe pada bab bawah beyond compare.

Lalu akan terlihat perbedaan bahwa pada bab kiri ada beberapa baris yang kosong dibandig pada sebelah kanan.

Kita akan menciptakan tampilan atas dari file sebelah kiri sama dengan tampilan atas dari file sebelah kanan.

Pada bab sebelah kanan [BOOT.IMG] blok dengan mouse mulai dari angka pertama hingga abjad "A" pada kata ANDROID dengan cara menekan tombol kiri mouse dan menariknya ke bab tersebut.

Pada bab yang telah terblok di sebelah kanan, klik kanan pada mouse dan pilih "Copy to Left" dan tunggu sebentar hingga gambar icon Disket bab kiri berwarna kuning.

Sekarang tampilan atas bab kiri dan kanan akan tampak serupa.

Tekan pada icon bergambar disket tersebut untuk menyimpan modifikasi yang kita lakukan.

Tahap IV Flash Modifikasi File BOOT.img_ext.img Kedalam STB ZXV B760H

Kembali ke Flashtool kali ini klik pada tab "Download"

Tekan pada tombol Scatter-loading dan arahkan ke file ZXV10_B760H_Indihome_scatter.txt dan klik "Open"

Klik Bagian kosong BOOTIMG dan arahkan ke file BOOT.IMG_ext.img

Pastikan STB dalam keadaan mati [kontak On Off dibelakang stb] dan tidak terpasang kabel USB Male to Male dari PC ke stb.

Pastikan Mode "Download Only"

Tekan tombol Download berwarna hijau di Flashtool

Sambungkan kabel USB Male to Male dari PC ke STB port dengan goresan pena "USB1"

Nyalakan STB dari Switch nya dan proses Flashing akan otomatis dimulai.

Tunggu hingga muncul pop up download telah berhasil, kemudian cabut kabel USB dan matikan kembali STB.

Tahap V Mengecek Root

Nyalakan STB, jikalau sebelumnya telah menginstall launcher lain ibarat Apex Launcher makan akan muncul aplikasi SUPERSU, dan jikalau kita buka supersu akan muncul pesan The SU binary needs to be updated. Continue?.Pilih Continue kemudian Pilih update via Normal maka Supersu akan gagal mengupdate alias su binary update unsuccessful, kemudian pilih reboot.

Setelah STB-Android reboot, kemudian coba buka kembali aplikasi SuperSU, jikalau tidak ada pesan error itu artinya kita telah berhasil mendapat saluran root pada STB B760H ini.
Jika superuser tidak menampilkan file / folder di sdcard / usb / internal, lihat setting di SuperSU bab Mount namespace separation kemudian untick atau jangan di centang di kolom checkbox nya.

Catatan:
Cara paling simpel buat root B760H tanpa bongkar STB ialah melaksanakan flash Boot.img yang telah di modifikasi, entah sanggup darimana, tetapi alasannya yakni B760H ini ada 2 versi Firmwarenya yang versi 2016 dan versi 2017 dan masing - masing mempunyai kernel yang berbeda setelannya, contohnya jikalau kita melaksanakan Flash Boot.img milik versi 2016 dan SYSTEM versi 2017 atau sebaliknya maka akan terjadi kegagalan system, maka itu Boot.img versi 2017 hanya sanggup dipakai pada Firmware versi 2017 dan begitupun pada Firmware Versi 2016.

Untuk perbandingan, di bawah ini disertakan File Boot.img untuk masing - masing versi firmware.

- Kumpulan Modifikasi Bootimg, ZTECFG 
- Download Patched SU BOOT.IMG V2016 
- Download Patched SU BOOT.IMG V2017